karangtengahprandon.desa.id - Bersih dusun adalah serangkaian upacara yang dilakukan oleh masyarakat sebagai wujud syukur yang telah diberikan oleh Tuhan atas berkat yang telah diberikan. Bersih Dusun yang merupakan sebagai wujud bentuk penyatuan antara manusia dan alam, merupakan tradisi yang telah dilakukan sejak zaman nenek moyang kita.
Desa Karangtengah Prandon yang mempunyai delapan dusun yaitu Dusun Cabean, Prandon, Karangtengah, Sadang, Joho, Ngudal, Ngandong, dan Gandu. Dari kedelapan dusun ini, masing-masing dusun laksanakan bersih dusun dengan hari yang berbeda-beda begitu pun dengan tata caranya. Misalkan dusun yang memiliki sendang atau yang sering disebut dengan ‘belik’ yaitu mata air kecil atau sumber mata air maka mereka akan menguras sendang sebagai bentuk rasa syukur dan merawat kelestarian mata air itu sendiri. Belik sendiri masih dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar khususnya di Dusun Ngandong pada saat musim kemarau atau kekeringan. Oleh karena itu bersih dusun biasa disebut sebagai bentuk rasa syukur manusia kepada alam dan Tuhan Yang Maha Esa.
Pada Senin (26/06/2023) tiga dusun di Desa Karangtengah Prandon laksanakan Bersih Dusun secara bersamaan, yaitu Dusun Gandu, Karangtengah, dan Ngandong. Bersih dusun ini diawali dengan melaksakan menguras sendang dan selamatan (genduri) di masing-masing sendang dari ketiga dusun tersebut. Lalu dilanjutkan dengan kegiatan Gambyong (Uyon-Uyon) di kedua Dusun yaitu Dusun Karangtengah dan Dusun Ngandong.
Nguras Sendang di Dusun Gandu
Serangkai kegiatan dalam bersih dusun ini adalah bukti adanya budaya Jawa yang masih melekat di Desa Karangtengah Prandon dengan pedoman bersih dusun yang telah turun temurun dari leluhur sebelumnya.